Pada tanggal 23 Juli 2023, telah terlaksana kegiatan "Sosialisasi Pengenalan dan Pengembangan Bahan Agroindustri untuk Peningkatan Ekonomi” oleh Tim KKN-PPM UGM. Kegiatan ini dihadiri oleh karang taruna Desa Tedunan. Pada kegiatan ini, mahasiswa KKN memaparkan tentang agroindustri, bahan agroindustri, penanganannya, cara penyimpanan, pengemasan, dan contoh pengembangannya. Kegiatan ini bertujuan untuk dapat meningkatkan pengetahuan pemuda terkait bahan agroindustri dan ide pengembangannya sehingga terdorong untuk melakukan upaya pemanfaatan bahan agroindustri yang dapat meningkatkan perekonomian. Selain itu, dapat tumbuh ketertarikan dari para pemuda untuk menekuni bidang agroindustri.
Selama kegiatan sosialisasi, para peserta menyimak dan menanggapi pemaparan materi dari mahasiswa KKN dengan antusias sehingga terjalin diskusi. Materi yang disampaikan meliputi pengertian agroindustri sebagai industri yang memanfaatkan bahan baku hasil pertanian untuk diolah menjadi produk yang bernilai tambah. Bahan agroindustri memiliki tiga sifat khas, yaitu mudah rusak, musiman, dan memakan tempat (bulky). Contoh komoditas yang dapat dikembangkan adalah buah dan sayuran. Buah dapat mengalami pembusukan akibat bakteri dan jamur yang ada pada buah dan dapat dicegah menggunakan fungisida atau melalui proses pemanasan dan pendinginan. Sayuran sebagai tanaman hortikultura mengandung berbagai mineral dan vitamin yang baik bagi tubuh. Perlakuan pasca panen pada tanaman sayur adalah dicuci, disortir, dipotong, dan dikemas. Metode pengawetannya meliputi pengeringan, pengalengan, pendinginan, dan fermentasi untuk menghambat aktivitas mikroorganisme penyebab pembusukan.
Setelah mengikuti kegiatan sosialisasi terkait agroindustri ini para peserta memiliki pemahaman lebih mendalam terkait bahan agroindustri dan pengembangannya menjadi produk olahan yang bernilai jual sebagai ide berwirausaha. Produk olahan yang dapat dicoba oleh para peserta, yaitu tepung singkong, minyak Virgin Coconut Oil (VCO), dan manisan mangga. Saran untuk kegiatan selanjutnya, dapat diberikan pelatihan setelah acara sosialisasi sehingga ilmu yang didapatkan oleh para peserta dapat langsung dipraktikkan. Agroindustri memiliki kelebihan dibandingkan dengan industri lainnya, seperti menggunakan sumber daya alam yang ada dan dapat diperbaharui, memiliki keterkaitan yang kuat antara industri hulu dan industri hilir, serta membuka lapangan kerja bagi sebagian besar penduduk Indonesia yang bekerja di sektor pertanian. Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, pemuda diharapkan dapat mengimplementasikan ilmu yang didapatkan dengan mengolah sumber daya yang ada di lingkungannya.
Ditulis oleh: Ghina Zain Sukmaningrum - Tim KKN-PPM UGM 2023
Diedit oleh: Muhammad Nurhafiz Sidiq - Tim KKN-PPM UGM 2023